Tobelo, Info_PAS - Pukul 09.00 WIT kemarin, Kepala lembaga Pemasyarakatan kelas IIB Tobelo Kanwil Kemenkumham Malut, Romi Novitrion menggelar rapat koordinasi dengan seluruh pejabat struktural. Rapat tersebut tidak lain adalah membahas sejumlah poin penting yang menjadi bahan evaluasi bersama dalam membenahi target program kerja yang telah direncanakan, Selasa (14/02).
Digelar di ruangan Kalapas, turut hadir Kepala Bagian Tata Usaha Sarbin Umagapi, Kepala Seksi Binadik Muhlis Marsaoly, Plh. KPLP Rifandi, Plh. Kamtib Kasmin, Kasubsi Registrasi Julaiha, Kasubsi Perawatan Tri Hastuti, serta Kasubsi Giatja Alimun Saleh.
Romi membuka rapat tersebut dengan dengan memulai beberapa agenda penting yang segera dibahas. Tentu yang pertama merujuk pada surat dari Kanwil Malut terkait dengan kunjungan kerja anggota Dwan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Komisi III ke Maluku Utara. Olehnya itu seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) harus merespon dengan baik, karena ini menyangkut dengan evaluasi Pemasyarakatan tentang anggaran dan pengawasan.
Selain itu ada juga pembahasan terkait pembahasan target kinerja yang telah diberikan kepada seluruh seksi yang ada di Lapas Tobelo, lebih khususnya adalah pembinaan narapidana.
"Rapat koordinasi ini digelar untuk mengevaluasi seluruh kinerja masing-masing seksi agar seusai dengan tugas pokok dan fungsi. Biar kinerja itu telah terealisasi dan sesuai target yang diminta. Olehnya kepada seluruh rekan-rekan pejabat agar menindaklanjuti kinerja yang belum terlaksana," Pinta Kalapas di tengah-tengah pengarahan.
Di hadapan para pejabat struktural pun Romi mengajak seluruh seksi dan kelompok kerja agar segera melengkapi data dukung yang masih terkendala, baik dari sisi materil maupun nonmateril. Ini semua sebagai upaya teknis untuk meraih predikat WBK dan WBBM.
Melalui rapat ini juga, tidak luput dari pembahasan tentang evaluasi formasi penempatan pada pegawai lapas di masing-masing seksi yang ada. Penempatan pegawai ini agar kinerja seluruh seksi itu dapat dicapai sesuai target. Kalapas juga menyentil soal fisik bangunan yang nantinya direnovasi ke depan. Rapat kemudia dikembangkan seusai dengan usul, saran, dan sesi tanya jawab Kalapas dengan pejabat struktural.
