Tobelo, Info_PAS - Dengan nada penuh himbauan dan motiovasi, pagi tadi pukul 07.30 WIT Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tobelo Kanwil Kemenkumham Malut Romi Novitrion kembali tak henti-hentinya menegaskan kepada seluruh jajaran pegawai untuk tingkatkan performa kerja sesuai dengan tuntutan dan prosedur. Tentu prosedur tersebut tidak lain adalah menyangkut dengan regulasi yang telah menjadi acuan kita selaku Aparatur Sipil Negara (ASN), Senin (12/06).
Selaku pembina apel, Romi Novitrion berpesan kepada seluruh anak buahnya agar bekerja dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian. Yang dimaksud dengan kehatian-hatian dalam arti kata bahwa ketika pada saat jemab bertugas siapap pun pegawai tidak diperbolehkan untuk menayangkan secara langsung keadaan dan aktivitas kantor apalagi menyangkut dengan aktivitas Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Sebagai seorang ASN harus bijak dalam menggunakan media sosial karena selama kita menyandang gelar ASN khususnya kemenkumham, kita terus dikontrol dan dipantau oleh pimpinan.
“Sebagai pimpinan dan juga orang tua di kantor maka tentu wajar saya ingatkan bahwa harus lebih bijak dan kreatif dalam mengelola media sosial. Jangan sampai timbul kejadian-kejadian yang bisa merugikan instansi kita dan lebih buruknya lagi diri sendiri. Olehnya itu saya meminta kepada seluruh jajaran kalau menggunakan media sosial harus sesuai dengan batas kewajaran,” ungkap Romi.
Selain itu juga Kalapas mendorong kinerja para pegawai dengan mengajak untuk meningkatkan integritas dalam mewujudkan kualitas pelayanan publik yang efisien dan efektif. Bagaimana pun pelayanan itu harus menjadi proritas karena pada dasarnya kita adalah pelaksana kebijakan publik.
Prinsip integritas harus dipegang kuat oleh seluruh jajaran dalam mewujudkan lingkungan reformasi birokrasi yang harmonis dan beradab. Integritas menajdi kunci bagi kita memperbaiki sistem untuk mencapai target dan pencapaian yang berkemajuan.
